Falsafah PSHT

1."Sephiro Gedhening Sengsoro Yen Tinompo Amung Dadi Cobo"
Seberapa besar beratnya kesengsaraan yg menimpa bila diterima dengan hati yang ikhlas semata mata hanya sebuah cobaan dari YMK.

2. "Olo Tanpo Rupo Yen Tumandhang Amung Sedelo"
Kesusahan, keburukan dari setiap masalah itu tak berwujud, bila dijalani dengan senang hati maka akan hanya terasa sebentar saja.

3. "Tego Larane, Ora Tego Patine"
Tega untuk menyakiti dalam pertarungan, namun tidak sampai hati bila harus mengakhirinya dengan kematian, setiap kerusakan yang ad hanyalah berniat untuk memperbaiki keadaan.

4."Sak Apik-apike Wong, Yen Aweh Pitulung Kanthi Cara Dedhemitan" 
Sebaik-baik manusia adalah orang yang memberi pertolongan (berbuat baik kepada sesama) tanpa diketahui oleh orang lain (hanya dia & Tuhan saja yang tau).

5. "Suro Diro Joyo Diningrat Lebur Dening Pangastuti" 
Segala kesempurnaan hidup ( Kesaktian, Kepandaian, Kejayaan, dan Kekayaan ) dapat diluluhkan (tidak sebanding) dengan budi pekerti yang luhur.

6. "Satria Ingkang Pilih Tanding" 
Kestria yang hanya mau melawan/meladeni orang yang stara ilmunya, bukan orang yang lebih lemah daripadanya.

7. "Ngluruk Tanpo Bolo, Menang Tanpo Ngasorake"
Berani tanpa harus ada kawan dan dapat menang tanpa harus merendahkan lawan.

8. Datan Serik Lamun Ketaman, Datan Susah Lamun Kelangan"
Jangan sakit hati bila musibah menimpa dan jangan bersusah/mengeluh bila kehilangan sesuatu.

9. . "Ojo Seneng Gawe Susahe Liyan, Opo Alane Gawe Seneng Liyan"
Jangan suka membuat orang lain bersusah, dimana letak keburukannya bila membuat bahagia orang lain.

10. "Ojo Waton Ngomong Ning Yen Ngomong Sing Gawe Waton"
Jangan cuma sekedar bicara, namun apabila bicara harus bisa dibuktikan kebenarannya.

11. "Ojo Rumongso Biso Ning Sing Biso Rumungso" 
Janganlah merasa paling bisa namun sadar diri masih banyak orang disekitar kita yg lebih bisa.

12. "Ngunduh Wohing Pakarthi"
Setiap manusia akan memetik hasil perbuatannya sendiri.

13. "Jer Basuki Mawa Beya"
Setiap kesuksesan dibutuhkan suatu pengorbanan.


14. "Budhi Dayane Manugso Tan Keno Ngluwihi Kodrate Sing Maha Kuwoso" 
Sekuat-kuatnya manusia itu, tidak akan mampu melampaui takdir Tuhan Yang Maha Esa.

15. "Memayu Hayuning Bawana, Ambrasta dur Hangkara" 
Manusia hidup di dunia harus mengusahakan keselamatan, kebahagiaan dan kesejahteraan; serta memberantas sifat angkara murka, serakah dan tamak.

16. "Sepiro duwurmu ngudi kawruh, sepiro jeromu ngangsu ngilmu, sepiro akehe guru ngajimu tembe mburine mung arep ketemu marang sejatine awake dewe"
Seberapa tinggi pengetahuanmu, seberapa dalam kau mencari ilmu, seberapa banyak gurumu, suatu saat akan kau sadaru semua itu hanya bertujuan mengetahui siapa kita dihadapan Tuhan.

17. "Sopo sing wus biso nemoake sedulur batine kakang kawah adi ari2 papat kiblat lima pancer, sejatine wus nemu guru sejatine"
Barang siapa yang telah mengerti sgala baik buruknya yang ada dalam dirinya sendiri maka dia telah menemukan guru yang hakiki.

18. Sekti tanpo aji digdoyo tanpo guru"
Orang yang sakti tanpa pegangan, dan bisa hebat tanpa ada guru yang mendapingi dalam mendapatkan ilmu (orang yang mampu mengolah & menguasai kemampuan dengan usahanya sendiri).

19. "Kridhaning ati ora bisa mbedhah kuthaning pesthi"
Gejolak jiwa tidak bisa meruba kepastian dari YMK.

20. "Amemangun karyenak tyasing sepodo"

21. "Sukeng tyas yen den hita"
Lapang hatu menerima nasihat, kritik, teguran.

22. " Ojo Adigang, Adigung, Adiguna"
Jangan sok kuasa, sok besar, sok sakti.

23. "Aja Milik Barang Kang Melok, Aja Mangro Mundak Kendo"
Jangan tergiur oleh hal-hal yang tampak mewah, cantik, indah; Jangan berfikir mendua (ragu-ragu) agar tidak kendor niat dan kendor semangat.

24. "Sing Resik Uripe Bakal Mulya"
Siapa yang bersih hidupnya akan mulia.

25. "Aja Kuminter Mundak Keblinger, Aja Cidra Mundak Cilaka, Sing Was-was Tiwas"
Jangan merasa paling pandai agar tidak salah arah, Jangan suka berbuat curang agar tidak celaka; dan Barang siapa yang ragu-ragu akan merugi.

26. "Aja Ketungkul Marang Kalungguhan, Kadonyan lan Kemareman"
Janganlah terobsesi dengan kedudukan, harta benda dan kepuasan duniawi.

27. "Aja Gumunan, Aja Getunan, Aja Kagetan, Aja Aleman"
Jangan menjadi orang yang mudah heran; Jangan mudah menyesal; Jangan mudah terkejut, Jangan menjadi manusia yang manja.

28. "Sepi ing Pamrih Rame ing Gawe, Banter tan Mbancangi, Dhuwur tan Ngungkuli", artinya Selalu suka menolong tanpa mengharap imbalan, Cepat tanpa harus mendahului; Tinggi tanpa harus melebihi.

29. "Datan Serik Lamun Ketaman, Datan Susah Lamun Kelangan"
Jangan gampang sakit hati manakala musibah menimpa diri; Jangan sedih manakala kehilangan sesuatu.

30. "Ngluruk Tanpa Bala, Menang Tanpa Ngasorake, Sekti Tanpa Aji-Aji, Sugih Tanpa Bondho
Berjuang tanpa perlu membawa massa; Menang tanpa merendahkan, hebat tanpa mengandalkan pegangan/kekuatan,Merasa Kaya tanpa didasari kebendaan.

31. Ojo ngejibne endoke blorok
Jangan mengharapkan sesuatu yang belum pasti

32. "Urip Iku Urup",
Hidup itu Nyata, Hidup itu hendaknya memberi manfaat bagi orang lain disekitar kita, semakin besar manfaat yang bisa kita berikan tentu akan lebih baik, tapi sekecil apapun manfaat yang dapat kita berikan, jangan sampai kita menjadi orang yang meresahkan masyarakat. 

Setiap manuasia yang dilahirkan sudah tertulis takdir & kodratnya, setiap manusia tidaklah sama wataknya, segala sesuatu perbuatan yang tanpa didasari kebaikan hati tidaklah bermanfaat bagi siapapun juga. Setiap manusia yang berilmu sudah pasti mampu menciptakan perdamaian & mampu memberi rasa damai kepada sesama manusia.

Salam Persaudaraan # ARSHBET# PSHT Rayon Betro


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.